Anda seorang mahasiswa tingkat akhir? Atau pernahkah anda pada masa itu?
Ya, tulisan kali akan membahas mengenai hubungan mahasiswa akhir dengan tingkat literasi. Memang benar, pasti simpulannya sudah dapat di tebak bahwa hubungan keduanya pasti linear. Mau tidak mau mahasiswa tersebut akan berhadapan dengan namanya skripsi atau Tugas Akhir bukan? Nah, pasti kalau kita berbicara menyusun Skripsi tidak jauh-jauh denan namanya perpustakaan. Perpustakaan menjadi begitu sentral bagi mahasiswa akhir.
Pembahasan kali ini adalah berbicara mengenai pasca skripsi/lulus, apakah dapat membekas kebiasaan literasi dikalangan mahasiawa akhir tersebut?
Pertama, kita bahas dulu mengenai faktor dari eksternal yang dapat meningkatkan budaya baca, yaitu faktor kebutuhan. Ya, kebutuhan. Ternyata membaca juga dapat menjadi kebutuhan primer bagi manusia khususnya pada mahasiswa akhir. Jadi ketika kita pertahankan status membaca menjadi suatu kebutuhan maka akan berlanjut budaya baca tersebut pasca skripsi usai.
Kedua, bagaimana cara menjadikan budaya baca menjadi kebutuhan primer pasca skripsi usai?